Beranda Rewards
Sahabat KECC Copied! Sahabat KECC Sahabat KECC
Kembali

Ibu hamil dengan PGK berisiko melahirkan bayi prematur

dr. Laurencia Ardi, AIFO-K

Rabu, 29 Mei 2024

Sahabat KECC

Penyakit ginjal kronik (PGK) adalah kondisi dimana fungsi ginjal mengalami penurunan dalam jangka waktu lebih dari 3 bulan. Penyebab PGK paling sering adalah diabetes dan hipertensi. Ibu hamil dapat juga mengalami PGK yang mungkin diperoleh sebelum atau setelah hamil. Komplikasi yang dapat terjadi pada ibu hamil dengan penyakit ginjal kronik adalah terjadinya preeklamsia sampai dengan bayi lahir prematur. Kejadian bayi lahir prematur dari ibu dengan PGK sebesar 10-12%. Ibu hamil dengan penyakit ginjal kronik dapat melahirkan bayi prematur disebabkan karena adanya gangguan pada aliran darah ke plasenta sehingga pertumbuhan janin menjadi terhambat. Oleh karenanya perlu diperhatikan hal berikut ini jika ibu hamil dengan PGK: 

1. Melakukan Pemeriksaan Rutin Untuk Ibu Hamil dengan Penyakit Ginjal Kronik

Ibu hamil dengan PGK perlu menjalani pemeriksaan dan pemantauan kehamilan yang lebih sering dan ketat, termasuk pemeriksaan terhadap tekanan darah, fungsi ginjal (ureum dan kreatinin), dan kadar protein dalam urin. Hal ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan dari penyakit ginjalnya dan kemungkinan terjadi komplikasi. 

2. Pengendalian Tekanan Darah pada Ibu Hamil dengan Gangguan Ginjal

Ibu dengan PGK seringkali memiliki tekanan darah tinggi sehingga dibutuhkan obat-obatan atau perubahan gaya hidup. Obat anti-hipertensi bertujuan untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut. 

3. Terapi pengganti ginjal

Pada beberapa ibu hamil dengan PGK terkadang membutuhkan terapi pengganti ginjal seperti cuci darah (dialisis) untuk membantu mengeluarkan racun atau cairan yang berlebih di dalam tubuh, sehingga kesehatan ibu dapat terjaga dan janin dapat berkembang dengan baik.

4. Persiapan kelahiran bayi prematur

Jika bayi harus dilahirkan sebelum waktunya, maka dibutuhkan kerjasama antara ibu dan tenaga kesehatan agar dapat menurunkan risiko terjadinya komplikasi baik pada ibu dan bayi. 

 

Referensi:

  1. Shehaj L, Kazancıoglu R. Pregnancy in Chronic Kidney Disease. Kidney Dial. 2023;3:152–62.
  2. Harel Z, Park AL, McArthur E, Hladunewich M, Dirk JS, Wald R, et al. Prepregnancy renal function and risk of preterm birth and related outcomes. CMAJ. 2020;192:E851-7.
  3. Zilli MVP, Borovac-Pinheiro A, Costa ML, Surita FG. Perinatal Outcomes in Women with Chronic Kidney Diseases. Rev Bras Ginecol Obstet. 2022;44(12):1094–1101.
Sahabat KECC
Direview secara medis oleh dr. Laurencia Ardi., AIFO-K.
EVENT
Sahabat KECC
Okt 05 2024
Komunitas, Offline Events Health Talk Hiperfosfatemia pada Pasien CGK dengan Dialisis Auditorium RS Prikasih
Sahabat KECC
Sep 28 2024
Komunitas, Offline Events Health Talk Perbaikan Kualitas Hidup Pada Pasien Dialisis Auditorium RS Islam Jakarta Cempaka Timur
Sahabat KECC
Ags 11 2024
Offline Events Pekan ASI Sedunia 2024: Menjadi Support System Terbaik Ibu dan Si Kecil Attap Bar & Cafe, Verse Luxe Hotel Wahid Hasyim
ARTIKEL PRODUK
Tanggal :
Sahabat KECC
Tentang Event

Bagikan : Sahabat KECC Copied! Sahabat KECC Sahabat KECC
Sahabat KECC